JAKARTA,Bintunipos.com – Bakal Calon Bupati, Yohanis Manibuy Terima surat keputusan (SK) rekomendasi dari partai Golkar rabu (24/7/2024) untuk maju sebagai Bupati Teluk Bintuni.
Penyerahan rekomendasi Golkar tersebut berlangsung di DPP Golkar, Jl. Anggrek Neli Murni No.11A, Kemanggisan, Jakarta Barat, DKI Jakarta.
Sebelum Terima dari partai Golkar, Yohanis Manibuy juga sudah Terima surat rekomendasi dari Partai Perindo dan PPP.
Yohanis Manibuy yang berpasangan dengan Joko Linggara atau biasa di sapa YO-JOIN.
Surat Keputusan (SK) pengesahan usungan Partai Golkar di Pilkada Teluk Bintuni 2024, telah diserahkan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Dr. H. Ahmad Doli Kurnia Tandjung, S.Si., M.T, dan diterima Yohanis Manibuy selaku Bacalon Bupati Teluk Bintuni, didampingi Anggota DPR-RI Dapil Papua Barat terpilih Alfons Manibuy, serta perwakilan pengurus DPP partai Golkar.
Ketua Tim Pengarah YO-JOIN, Yasman Yasir, S.E, mengaku pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni, Yohanis Manibuy dan Joko Lingara, semakin berpeluang besar menuju kemenangan, pada Pilkada Teluk Bintuni 2024.
Saat penyerahan tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting. Dimana selain Anggota DPR RI terpilih dari Partai Golkar Dapil Papua Barat, Alfons Manibui, turut hadir Sekretaris DPW PPP Papua Barat, H. Asri, serta rekan-rekan tim pemenangan YO-JOIN.
“Alhamdulillah, malam ini pukul 19.05 (waktu setempat) kita telah menerima rekomendasi dari Partai Golkar. Ini adalah momen yang kita tunggu-tunggu, karena tanpa dukungan dari Partai Golkar, kita merasa kurang lengkap. Sekarang, kita sangat bergembira karena sudah menerima rekomendasi ini,” Ucapnya saat dikonfirmasi pada Rabu (23/7/2024).
Menurut dia, Dengan adanya rekomendasi partai golkar dan lainnya, pasangan Yohanis Manibuy dan Joko Lingara semakin optimis dan siap berjuang dalam Pilkada Teluk Bintuni 2024.
Kata dia, Dukungan dari Partai Golkar dianggap sebagai langkah penting untuk mencapai kemenangan dalam pemilihan tersebut.
Berikut partai politik yang sudah merapat ke YO-JOIN yakni Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan empat kursi, Partai Persatuan Indonesia (PERINDO) dengan tiga kursi, dan kini dari Partai Golkar, dengan dukungan empat kursinya.
“Kami masih menantikan rekomendasi dari partai lain, tolong diberikan doa dan dukungan,” pungkas Yasman Yasir. (***)
